Skip to main content

Featured

Cocok Untuk Terong Hias Depan Rumah, Selain Untuk Disayur ! Begini Cara Menaman Terong Gantung Didepan Rumah

Cara menanam terong gantung selain untuk keindahan di depan rumah, tanaman ini juga bisa untuk sayur mayur sekala rumahan. Terong gantung tidak memerlukan lahan panjan dan lebar tapi cukup memerlukan perhatian khusus pada media tanam, penyangga, dan perawatan. Terong gantung butuh air yang lumayan cukup banyak, maka untuk menjaga tetap subur pastikan media tanam terong gantung memiliki tanah kompos dan kaya akan nutrisi.  Kemudian gunakan pot gantung yang cukup besar, dan sediakan penyangga untuk batang terong.  Pemeliharaan meliputi penyiraman teratur, pemupukan, serta pemangkasan tunas air untuk memaksimalkan hasil. 1. Pemilihan Media Tanam dan Pot Gantung. - Media Tanam Terong Gantung. Gunakan kolabrosai media tanam yang gembur, porous, serta kaya akan unsur humas dan hara.  Campuran tanah kebun, kompos, dan sekam bakar bisa menjadi pilihan.  Pastikan media tanam memiliki aliran air yang baik untuk mencegah terjadinya pembusukan akar. - Pot Gantung Gantung Yang Ku...

Tak Punya Lahan Luas, Ini Solusinya Cara Budidaya Tanaman Timun Dipot Diletakan Depan Rumah Hingga Rooftop


Budidaya timun terkadang memerlukan lahan lebar dan luas seperti lahan persawahan atau tanah ladang perbukitan.

Namun, budidaya menanam timun juga dapat dilakukan di halaman, rooftop serta depan rumah.

Yakitu dengan cara ditanaman di pot yang cukup mudah dan hasilnya memuaskan.

Jika anda ingin menanam timun dipot, pilih pot yang cukup besar, dan siapkan bahan media tanam yang akan digunakan dengan baik.

Penyortiran bibit tanam benih timun yang super kualitasnya sehingga mengahsilkan buah yang super.

Dan yang paling utama pastikan mendapatkan sinar matahari yang cukup serta penyiraman yang teratur. 

Timun adalah tanaman merambat diranting atau tembok, jagan lupa berikan juga penyangga agar tanaman timun bisa merambat.

 

Berikut adalah urutan langkah dan tata cara budidaya tanaman timun dipekarngan, rooftop hingga halaman rumah yang baik dan benar yang ditanam dalam pot.


A. 1. Persiapan Pot Tanam.

1. Pilih Pot Sebagai Media Tanam.

a. Pot dengan ukuran diameter minimal 30 cm (12 inci) dan memiliki lubang lubang untuk keluar air.

b. Pot diusahakan yang lebih besar lebih baik sebab, pot besar mampu lebih banyak untuk akar lebih banyak dan menahan suhu kelembaban lebih lama. 


B. 2. Siapkan Media Tanam.

a. Campurkan banyak komponen tanah dari kebun dengan kompos atau pupuk kandang.

b. Komponen campuran tersebut memiliki perbandingan yaitu 2 banding 1 disetiap campurannya.

c. Media tanam yang baik harus memiliki ruang pembuangan air yang baik agar tidak terjadi genangan air dan menyebabkan pembusukan akar. 



C. 3. Penyeleksian Benih Unggul.

a. Penyeksian benih timun yang berkualitas baik dan unggu dikelasnya. 

b. Rendam benih dalam air hangat selama beberapa jam untuk membantu perkecambahan.

c. Pilih benih yang tenggelam karena lebih berkualitas. 


D. 4. Siapkan Ceger Atau Penyangga.

a. Siapkan ceger atau teralis sebagai tempat rambatan tanama timun. 



A. 2. Penanaman Timun Yang Baik.

1. Isi Pot Tanam.

Isi pot dengan media tanam hingga sekitar 2/3 penuh. 

2. Tanam Benih Timun.



Buat lubang tanam sedalam 1-2 cm dan letakkan 2-3 benih di setiap pot. 

3. Tutup Benih Timun.

Tutup benih dengan media tanam tipis-tipis. 


4. Penyiraman Tanaman Timun.

a. Siram media tanam dengan air secukupnya hingga lembab. 

b. Letakkan di tempat yang tepat.

c. Letakkan pot di tempat yang terkena sinar matahari langsung minimal 6-8 jam sehari.



A. 3. Perawatan Tanaman Timun.

1. a. Penyiraman.

a. Lakukan penyiraman tanaman secara teratur, di saat cuaca panas kemarau.



b. Jaga suhu temperatur agar media tanam tetap lembab, tetapi tidak terjadi genang air. 

2. Pemupukan Tanaman Timun.

a. Aturan tanaman untuk pupuk secara berkala, misalnya setiap 1 minggu sekali. 

b. Gunakan pupuk yang mengandung NPK, untuk pertumbuhan yang baik dan optimal. 


2. a. Penjarangan Tanaman Timun.

a. Setelah bibit tumbuh, sisakan 1-2 bibit terbaik di setiap pot. 

b. Pemangkasan Daun Timun

c. Pangkas tunas-tunas liar yang tidak produktif untuk memaksimalkan pertumbuhan buah. 



A. 4. Pengendalian Hama Dan Penyakit.



1. Lakukan periksaan tanaman secara nyata fisik dan rutin, segera obati jika ada serangan penyakit dan hama.



A. 5. Panen Buah Timun.

a. Waktu Panen.
Panen timun saat sudah cukup besar dan kulitnya berwarna hijau segar. 

b. Waktu panen biasanya sekitar 50-70 hari setelah tanam, tergantung varietasnya.


A. 6. Cara Dan Tips Panen Timun.

a. Potong timun dengan hati-hati menggunakan pisau atau gunting. 


Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menanam timun yang sehat dan menghasilkan buah yang melimpah di dalam pot.

Comments

Popular Posts